Keberhasilan suatu bisnis bergantung pada seberapa dalam perusahaan memahami pelanggan, dan memenuhi kebutuhan mereka dengan cepat. Hal ini tidak dapat dilakukan hanya dengan menggunakan strategi pemasaran tradisional.
Lantas, bagaimana caranya? Ya, dengan menggunakan database.
Akan tetapi, memiliki database saja tidak cukup. Untuk bisa memberikan penawaran yang akan disukai oleh pelanggan, bisnis tersebut harus memiliki strategi yang tepat, yang lebih personal.
Oleh sebab itu, database tersebut harus diolah dengan teknologi. Salah satu teknologi yang bisa dimanfaatkan adalah teknologi Customer Relationship Management (CRM).
Teknologi CRM adalah software yang efektif membantu mengelola database pelanggan. Infrastruktur dasar di balik teknologi ini memang database pelanggan yang berisikan informasi mengenai pelanggan dan prospeknya.
Terdapat tiga tipe teknologi CRM. Pertama, Operational. Tipe ini berfokus pada tim yang menghadapi pelanggan, seperti sales dan support, serta memiliki beberapa otomatisasi, yaitu sales force automation, marketing automation dan service automation.
BACA JUGA: Pentingnya Bangun CRM di Industri F&B Pasca Pandemi
Kedua, Analytical. Ini merupakan software yang membantu dalam mengelola, menyimpan, memodifikasi, dan memproses informasi pelanggan.
Tipe ini memberikan insight yang lebih dalam melalui analisis dan laporan. Terakhir, Collaborative yang menggabungkan sumber daya yang dapat membantu mengidentifikasi, mengembangkan, dan mengelola, dan mempertahankan pelanggan.
Ada beberapa jenis teknologi CRM yang dapat digunakan berdasarkan sistem operasinya, fungsi bisnis, dan kebutuhan khusus dari industri. Utamanya, terdapat tiga jenis.
Pertama, teknologi berbasis cloud. Jenis teknologi ini menggunakan cloud computing untuk menyimpan dan memproses data yang telah dikumpulkan.
Teknologi CRM berbasis cloud paling populer. Sebab, memungkinkan bisnis untuk bebas mengakses dan berkomunikasi dengan tim, mitra dan pelanggan tanpa memerlukan software atau hardware.
BACA JUGA: Kenali Pengertian dan Manfaat CRM untuk Pemasaran
Kedua, teknologi CRM on-premise. Jenis ini memungkinkan perusahaan untuk menyimpan dan mengelola data di tempat mereka. Biasanya, digunakan oleh perusahaan besar yang memiliki sumber daya untuk mengelola hardware yang rumit.
Memakan biaya yang cukup besar, namun data yang disimpan dalam teknologi ini sangat aman. Ketiga, teknologi CRM open-source.
Seperti namanya, teknologi ini tersedia untuk perusahaan secara gratis. Namun, hanya terbatas pada pengumpulan data sederhana atau SEO monitoring saja.
Editor: Ranto Rajagukguk