Telkomsel melanjutkan peran sebagai social impact enabler yang senantiasa berupaya menciptakan dampak sosial positif terhadap kemajuan masyarakat. Hendri Mulya Syam, Direktur Utama Telkomsel mengatakan perusahaan telah bergabung bersama Amazon Web Service (AWS) yang berkolaborasi dengan Yayasan Sagasitas Indonesia dalam program ‘Terampil di Awan‘.
“Program strategis tersebut bertujuan mengakselerasi kapabilitas sekaligus pemenuhan kebutuhan talenta digital Indonesia melalui pelatihan pengenalan cloud computing dan dasar-dasar pemrograman website, kepada pelajar, tenaga pengajar, dan komunitas dengan berbagai latar belakang,” kata Hendri dikutip dari website Telkomsel pada Senin (23/10/2023).
BACA JUGA: Amazon Diduga Raup Untung US$ 1 Miliar Dengan Manipulasi Algoritma
Dengan semangat inklusivitas, keberagaman, dan kesetaraan, program dimulai dengan Pelatihan Digital bagi lebih dari 250 siswa-siswi berkebutuhan khusus dari beberapa Sekolah Luar Biasa (SLB) dan SMA di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Program ‘Terampil di Awan‘ yang akan berlangsung hingga Desember 2023 menjadi bagian kolaborasi aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel dan diimplementasikan secara berkelanjutan sebagai perwujudan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan.
“Dalam mewujudkan Visi Indonesia Digital 2045, Indonesia perlu meningkatkan persentase tenaga kerja sektor teknologi informasi dan komunikasi hingga 7,3 % dari total seluruh tenaga kerja nasional. Guna mengakselerasikan pencapaian tersebut, Telkomsel berkomitmen untuk terus membuka peluang kolaborasi yang memungkinkan peningkatan literasi, kecakapan, keahlian, dan keterampilan digital masyarakat,” ujarnya.
BACA JUGA: Telkomsel Tampil Jadi Salah Satu Pendiri Autonomous Networks di Dunia
Dengan mengedepankan aspek ‘social’ dalam implementasi prinsip ESG, Telkomsel berharap dukungan untuk program ‘Terampil di Awan‘ yang diinisiasi AWS bersama Yayasan Sagasitas Indonesia dapat memperkuat ekosistem teknologi secara inklusif. Terutama di komunitas penyandang disabilitas, sekaligus memastikan pendidikan merata dan setara yang berkelanjutan, dengan memperluas akses kepada pelatihan digital dasar dan lanjutan dalam pemanfaatan teknologi komputasi awan.
Telkomsel, AWS, dan Yayasan Sagasitas Indonesia turut menyelenggarakan pelatihan lanjutan komputasi awan hingga sertifikasi kepada guru pengajar SLB dan beberapa siswa-siswi yang terpilih. Hal ini dilakukan dengan tujuan membuka lebih banyak peluang pekerjaan dan meningkatkan pengetahuan guru-guru agar dapat memberikan pendidikan yang lebih relevan dengan kebutuhan industri.
BACA JUGA: Perkuat Ekosistem Esports, Telkomsel Dukung MPL ID Season 12
Untuk mendukung kelangsungan pembelajaran secara mandiri, Program Terampil di Awan ini juga akan memberikan akses ke platform pelatihan digital AWS Skill Builder kepada sejumlah sekolah yang dipilih.
Seluruh peserta pelatihan cloud computing program ‘Terampil di Awan‘ pun akan berkompetisi mengembangkan proyek secara berkelompok dalam bentuk website. Proyek yang mereka pilih diharapkan dapat membantu mengatasi masalah-masalah yang ditemui di lingkungan sekitar. Hasil dari kompetisi proyek ini akan diumumkan pada akhir program.
Editor: Ranto Rajagukguk