Film maupun drama menjadi salah satu sarana dalam menerapkan pemasaran berbasis hiburan. Cerita yang mengusung kedekatan dengan audiens ditambah dengan ikon publik atau artis pemainnya menjadi magnet perhatian. Membuat web series dan product placement menjadi cara paling umum dalam pemasaran dalam media hiburan ini.
Banyak merek di Indonesia telah menggunakan web series untuk tujuan pemasaran. Salah satunya yang terbilang sukses adalah IndiHome.
Perusahaan ini menggunakan strategi pemasaran yang mengacu pada konsep brand superiority, yang mana narasi pemasarannya tidak melulu soal keunggulan produk atau promosi melalui kampanye yang ditonjolkan. Untuk memasarkan produknya, IndiHome menggunakan strategi pemasaran yang adaptif, kreatif, dan unik serta relevan dengan target pasar.
Salah satunya dengan meluncurkan program JOIN The Series Teknisi Magang di kanal YouTube IndiHome. Ini merupakan konten video edukatif yang dikemas dalam miniseri mengenai aktivitas keseharian para teknisi IndiHome.
BACA JUGA: Teknisi Magang Season 2, Content Marketing Lucu dari IndiHome
Program ini melibatkan berbagai pihak, seperti komika-komika yang cukup populer di kalangan anak muda. Biasanya, masyarakat melihat para komika tersebut tampil di panggung stand up comedy maupun podcast.
Kali ini, mereka didapuk menjadi teknisi IndiHome yang setia dan siap sedia membantu pelanggan 24/7.
“Pemilihan talenta ini sesuai dengan target audiens utama kami, yaitu Milenial dan Gen Z. Dengan pendekatan jenaka ini, kami mengedepankan edukasi kepada pelanggan mengenai produk dan layanan IndiHome, dan menjelaskan perjuangan teknisi kami di lapangan yang menjadikan pelanggan sebagai prioritas utama,“ kata E Kurniawan, Vice President Marketing Management Telkom.
Dengan menggunakan pendekatan soft selling, para teknisi dalam miniseries ini menceritakan bagaimana teknisi membantu kendala yang dialami pelanggan. Mulai dari kendala jaringan, batasan perangkat, hingga memberikan solusi dengan memperkenalkan produk atau layanan IndiHome. Solusi disampaikan dengan cara edukatif sehingga tidak hard selling.
BACA JUGA: Mau Lakukan Pemasaran Soft Selling? Coba Entertainment Marketing Ini
“Semua proses kreatif dan produksi mini series ini melibatkan tim marketing IndiHome. Kontrol kualitas selalu kami lakukan dengan ketat agar pesan kunci dan objektif yang ingin disampaikan sesuai rencana,” ujar Kurniawan.
Kurniawan menambahkan hingga saat ini, seri Teknisi Magang sudah tayang dua season. Di seri lanjutan ini, penonton disuguhi cerita yang lebih seru, lucu, dengan bintang tamu yang tak kalah jenaka.
Hal ini pun membuktikan bahwa minat masyarakat terhadap program IndiHome ini cukup tinggi.
“Secara keseluruhan, program Teknisi Magang mendapat antusias dan awareness yang tinggi. Tercermin dari jumlah penonton yang mencapai lebih dari lima juta penonton dan mampu meningkatkan sentiment merek yang positif untuk IndiHome,” tutur Kurniawan.
Editor: Ranto Rajagukguk
