Perilisan ulang dengan format terbaru dari film animasi Disney, The Lion King berhasil menarik perhatian penggemar film dunia. Sisi nostalgia dari dirilisnya kembali film ini pun menuntun Disney untuk meraup keuntungan lebih besar. Dilaporkan oleh Deadline, film ini berhasil membuka pendapatan di pasar lokal Amerika Utara dan Kanada di angka US$ 191,77 juta pada minggu pertama penayangan.
Perilisan The Lion King mengikuti perayaan ke-25 tahun dirilisnya film ini untuk pertama kali pada tahun 1994 silam. Dikerjakan oleh Sutradara Jon Favreau, The Lion King berhasil menjadi film dengan pendapatan minggu pertama terbesar untuk karya-karya Jon. Melampaui debut Iron Man 2 di angka US$ 128,1 juta.
“Satu hal yang selalu dilakukan oleh Walt Disney adalah dirinya selalu melihat cerita film sebagai sesuatu yang tidak memiliki batasan waktu. Setelah Jungle Book, kami percaya pada Jon Favreau dan melihat teknologi yang dikembangkan oleh timnya dalam berjalan harmonis dengan efek film dari rumah produksi kami. Setelah bediskusi, terwujudkan produksi The Lion King yang mengusung teknologi film terbaru dan menyajikan cerita yang tetap original,” ujar Sean Bailey, President of Fim Production Walt Disney Studios dikutip dari Deadline.
Disney masih memiliki daftar panjang dari film-film lama mereka yang akan diangkat kembali ke layar lebar dengan tampilan dan efek baru. Pada tahun 2019, Disney akan merilis Maleficent: Mistress of Evil pada bulan Oktober 2019 mendatang. Disney juga telah mengabarkan akan kembali meluncurkan cerita 101 Dalmatians menjadi film foto realistik dengan membesut Emma Stone sebagai aktornya.
Editor: Sigit Kurniawan
