Sebagai seorang entrepreneur, manajemen keuangan adalah satu bagian penting yang wajib dikuasai. Keuangan bisnis menjadi darah bagi keberlangsungan suatu bisnis dalam jangka panjang.
Nyatanya, tidak semua bisnis dikelola dengan manajemen keuangan yang baik, terlebih lagi jika bisnis tersebut adalah bisnis rintisan yang baru berdiri dan masih berfokus agar bagaimana bisnis dapat hidup dan berjalan.
Oleh karena itu, berikut tiga aturan sukses yang wajib Anda pegang agar keuangan bisnis Anda sehat, terjaga, dan tahan dari krisis yang Marketeers lansir dari Entrepreneur:
1. Cash is king
Bagi bisnis, memiliki cadangan uang tunai adalah suatu hal yang penting karena menjadi jaring pengaman utama keuangan bisnis Anda. Ketika Anda memiliki uang tunai, maka uang tersebut dapat menyelamatkan Anda dari guncangan keuangan yang sebelumnya tidak terduga.
Jumlah cadangan uang tunai Anda sangat bergantung pada risiko dan utang Anda secara keseluruhan. Hal ini juga bisa membantu Anda bertahan ketika terjadi kehilangan.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Tools untuk Cerdas dalam Manajemen Keuangan Pribadi
2. The golden rule
Aturan emas adalah ‘Dia yang memegang emas, dialah yang berkuasa’. Penting bagi Anda untuk tidak berpisah dengan yang Anda sampai Anda benar-benar yakin dengan hasil.
Aturan ini berlaku ketika Anda berhadapan dengan mitra atau vendor yang bisa saja menguasai uang Anda. Ingatlah bahwa selama Anda memegang uang, Anda dapat mengontrol hasilnya.
Sekali saja Anda menyerahkannya kepada pihak lain, maka Anda akan berada di bawah kekuasaan siapapun yang memilikinya. Jangan sampai demikian, Anda perlu menjaga keuangan bisnis Anda dengan terukur.
3. Bayar diri Anda sendiri
Terkadang sebagai entrepreneur Anda juga sering lupa untuk membayar diri Anda sendiri sebagai karyawan yang bekerja. Anda terus menerus bekerja tanpa mengenal waktu, tetapi lupa untuk menghargai hasil kerja Anda.
Jangan lupa membayar diri sendiri saat menjalankan bisnis. Hal ini penting untuk menjaga kesejahteraan finansial dan mental Anda.
Jika Anda tidak bisa merasa puas dengan hasil pekerjaan Anda, lalu bagaimana Anda dapat bekerja dengan maksimal? Stres dan burnout bisa berdampak pada keputusan bisnis yang buruk, terlebih lagi jika Anda tidak dapat menutupi pengeluaran pribadi Anda dengan cukup.
Jangan biarkan hal itu terjadi pada keuangan bisnis Anda. Bayar diri Anda sendiri dengan gaji yang sesuai dengan tanggung jawab dan beban kerja Anda sebagai seorang pemimpin bisnis.
Anda tidak hanya memberdayakan karyawan Anda, tetapi juga diri Anda sendiri.
Kesimpulannya, keuangan bisnis adalah sumber daya utama bisnis Anda. Memang bukan salah satu faktor utama kesuksesan bisnis Anda, namun perannya sangat krusial bagi keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang.
Perhatikan tiga aturan sukses keuangan bisnis di atas agar Anda dapat lebih siap dalam menghadapi dunia bisnis yang penuh dengan ketidakstabilan.
BACA JUGA: Gen Z Harus Pintar Manajemen Keuangan, Hindari 5 Bad Money Habits Ini
Editor: Ranto Rajagukguk