Jelang semester dua tahun 2016, Bank DBS Indonesia memberikan paparan terkait dengan kinerja perusahaan. “Di tengah perekonomian Indonesia yang menantang tahun ini, Bank DBS Indonesia akan menjaga momentum baik atas kinerja yang dihasilkan awal tahun ini dan peluang pertumbuhan di semester kedua 2016,” ujar Wawan Salum, Direktur Consumer Banking Group Bank DBS Indonesia di Jakarta, Senin (27/6/2016).
Menurut Wawan Tren yang ada saat ini tidak terlepas dari era digital. Melalui digital, Bank DBS berusahan memberikan pengalaman yang menyenangkan kepada para konsumennya dengan mengedepankan pengembangan pelayanan dan inovasi dalam lini produk.
“Upaya ini terus kami giatkan, sehingga keseharian perbankan nasabah menjadi mudah, cerdas, dan menyenangkan,” tutur Wawan.
Sepanjang 2016, Bank DBS Indonesia membidik nasabah prioritas bertumbuh hingga 30%. “Kami ingin target ini terjaga melihat pertumbuhan nasabah baru yang terjaga stabil tiap bulannya,” ungkap Wawan.
Target tersebut akan mereka capai dengan menjalankan tiga strategi perusahaan. Pertama, meningkatkan pengalaman konsumen dengan melengkapi Relationship Manager dengan sistem manajemen konsumen interaktif dan pembekalan wawasan pasar yang komprehensif. Kedua, mengolah penguasaan teknologi dan formulasi produk dengan mengolah big data demi memahami perilaku dan kebutuhan konsumen. Ketiga, merancang produk inovatif sesuai dengan kebutuhan nasabah.
“Dengan berbagai pengembangan produk dan inovasi layanan berbasis digital untuk kemudahan nasabah, kami ingin tetap menjaga pendapatan segmen Consumer Banking dengan baik dan dapat meningkat sebesar 38% akhir tahun 2016,” pungkas Wawan.
Editor: Sigit Kurniawan
