PT Pertamina (Persero) mengklaim hingga sekarang telah berhasil membina sebanyak 66.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UKM). Upaya ini dilakukan perusahaan pelat merah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberikan efek ganda atau multiplier effect bisnis yang dijalankan.
Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina mengatakan, untuk mencapai jumlah tersebut perusahaan tidak bekerja sendirian. Perusahaan menjalin kerja sama berbagai pihak seperti di antaranya kementerian dan lembaga, termasuk pihak swasta.
Selain itu, Pertamina juga turut menyukseskan program pemulihan ekonomi nasional dari hantaman pandemi COVID-19. Salah satunya melalui program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau Gernas BBI yang telah dikampanyekan sejak awal tahun 2020.
“Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia telah melakukan berbagai macam pembinaan kepada lebih dari 66.000 UMKM Mitra Binaan yang tersebar di seluruh tanah air untuk mendukung kebangkitan UMKM yang akan memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan bangsa,” tutur Nicke melalui keterangannya, Rabu (27/7/2022).
Menurutnya, melalui Gernas BBI, Pertamina memberikan dukungan kepada UKM untuk percepatan pemulihan pascapandemi. Melalui rangkaian kegiatan Gernas BBI dapat membantu UKM dalam mempromosikan produk unggulannya serta membangun motivasi para pelaku UKM agar tetap bertahan, terus berkembang dan naik kelas. Dengan demikian, produknya dapat dikenal tidak hanya di tingkat nasional, namun juga di internasional.
Nicke menyebut akibat maraknya pandemi COVID-19 membuat perilaku konsumen berubah. Pelaku UKM harus terus melakukan inovasi memanfaatkan platform digital. Pasalnya, keberadaan media sosial harus dimanfaatkan untuk bisa memudahkan pelaku UKM untuk memberikan informasi dan berinteraksi langsung dengan konsumen, memperluas pangsa pasar, meningkatkan awareness dan meningkatkan penjualan.
Salah satunya melalui Gernas BBI 2022 di Kalimantan Selatan sebagai ajang promosi dan kampanye agar UKM Kalimantan selatan bisa dikenal hingga mancanegara.
“Sejak tahun 2020, melalui program Pendanaan UKM dan Rumah BUMN Pertamina telah menyelenggarakan hampir 1.000 kegiatan online training baik melalui social media maupun webinar, dengan total peserta mencapai lebih dari 36.000 orang. Pertamina konsisten melakukan pembinaan UKM agar naik kelas dengan melakukan pembinaan sesuai kurikulum Go Modern, Go Digital, Go Online dan Go Global,” ujarnya.
“Dengan semangat Energizing You dan Energizing Indonesia, Pertamina mengajak seluruh masyarakat untuk dapat meningkatkan kepedulian dalam mencintai dan membeli produk-produk Indonesia, serta bangga menggunakan produk dalam negeri,” Nicke menuturkan.
Editor: Ranto Rajagukguk