Tips Foto Objek Traveling dalam Kondisi Minim Cahaya

marketeers article
Abstract colorful background of hand holding smartphone to capture image photo and record video in concert music event, black silhouette

Aktivitas travelling dan selfie atau swafoto tidak lepas dari Mobile photography. Mendukung aktivitas populer ini, smartphone flagship Vivo V11 Pro yang mengusung kamera belakang ganda 12MP dan 5MP, dilengkapi dengan berbagai pengaturan serta fitur lensa yang semakin inovatif. Saat menghadapi paparan cahaya yang kuat, backlight, atau bahkan pencahayaan minim misalnya, Dual Pixel Technology dan Anti Backlight AI HDR Vivo V11 Pro pun semakin adaptif untuk membuat hasil foto tetap terabadikan dengan detail dan jernih. Bagaimana langkahnya? Berikut tips dari Vivo:

Pertama, menghadapi backlight saat mengambil gambar

Backlight atau sering juga disebut dengan “backlit” adalah posisi di mana subjek atau objek foto ada dalam posisi membelakangi atau melawan sumber cahaya, baik cahaya natural seperti cahaya matahari ataupun cahaya buatan (lighting).

Kondisi backlight sering menjadi momok bagi fotografer karena dapat berujung pada hasil foto yang gagal. Misal, latar terlalu terang ataupun subjek / objek yang terlalu gelap. Namun sebaliknya, kondisi backlight dapat menghasilkan foto yang lebih indah dan dramatis jika ditangani dengan tepat. Untuk itu, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan untuk hasil foto semakin maksimal, antara lain:

 Kedua, perhatikan objek

Aspek pertama dan terpenting saat mengambil foto adalah dengan memahami objek foto dan penempatannya. Saat mengambil gambar dengan objek wajah misalnya, pastikan posisi smartphone sedikit lebih tinggi, dan berikan ruang di sisi atas kepala untuk menjaga kontur yang proporsional saat mengambil foto dan meminimalisir backlight pada hasil gambar.

Foto backlight yang indah tentu saja dapat terwujud bila sang fotografer menghadap ke arah sumber cahaya, dan subjek atau objek foto berada di posisi melawan sumber cahaya. Pilih latar belakang yang tepat, gunakan panduan frame/gridline, dan jangan ragu untuk meng-eksplor komposisi foto dengan mencoba mengambil gambar dari berbagai sudut.

 Ketiga, manfaatkan cahaya alami

Aspek penting lainnya adalah pencahayaan. Bahkan objek foto yang bagus dapat terlihat kusam dan tak menarik dalam kondisi pencahayaan yang minim atau berlebihan. Selain itu, tanpa pencahayaan yang tepat, pengguna akan membutuhkan upaya ekstra setelah mengambil foto atau proses editing untuk memperbaiki gambar.

Untuk hasil yang lebih baik, maksimalkan cahaya alami untuk membuat gambar tampak lebih hidup dan cerah. Selama pemotretan di luar ruangan, waktu ideal untuk mendapatkan foto terbaik adalah momen Golden Hour yaitu pagi hari atau satu jam sebelum matahari terbenam ketika pencahayaan lembut dan menghasilkan bayangan halus pada objek foto.

    Related