Tips Pintar Mengelola Gaji

marketeers article

Pernahkah Anda merasa sudah bekerja cukup lama namun tidak merasakan hasilnya atau uang dari gaji terasa hilang begitu saja?  Pasti sebagian dari kita, apa lagi yang kurang memerhatikan manajemen pengeluarannya merasakan hal tersebut. Menanggapi hal ini, Rian Kaslan selaku pegiat gerakan literasi keuangan perempuan Indonesia Women Investment Series (WISE) mengatakan bahwa pendapatan bulanan harus diatur dengan baik. Seperti apa?

Banyak orang mudah terlena setiap kali tiba saatnya gajian, sehingga banyak melakukan pengeluaran yang sebenarnya tidak diperlukan. Jika Anda kesulitan mengatur strategi pengelolaan keuangan. Berikut empat tips pintar mengelola keuangan agar gaji tak cepat sekarat setiap awal bulan.

Pertama, sisikan untuk tabungan.

Jadikan menabung menjadi prioritas utama bagi Anda tiap bulannya. Besarnya persentase menabung setiap orang tentu berbeda-beda tergantung usia, status pernikahan, hingga tanggungan anak. Idealnya 15% dari gaji setiap bulan, mengingat dalam satu dekade terakhir terjadi kenaikan harga barang yang cukup drastis di Indonesia.

Kedua, memilih kebutuhan daripada keinginan.

Butuh atau ingin? Pernyataan ini sering kali terlupakan ketika hendak membeli suatu barang. Tak jarang, hobi berbelanja yang tidak sesuai kebutuhan lebih mendominasi. Supaya tak menyesal, ketika ingin membeli suatu barang saya sarankan untuk meminta pendapat dari orang terdekat Anda terlebih dahulu atau menunda membelinya dalam beberapa hari ke depan. Cara ini akan ampuh dalam membantu membantu Anda terhindar dari kebiasaan boros.

Ketiga, buatlah anggaran belanja.

Ingatlah selalu untuk tidak malas! Dengan menyusun anggaran belanja tiap bulan, Anda akan menyadari kebiasaan konsumtif yang biasa Anda lakukan. Oleh karena itu, catat semua pengeluaran rutin yang mencakup anggaran primer (kebutuhan bulanan rumah tangga, tagihan air, listrik, uang transportasi dan sebagainya) dan anggaran tersier (shopping dan gaya hidup). Anggaran belanja akan mengajarkan Anda bagaimana Anda mengendalikan uang, bukan uang yang mengendalikan Anda.

Keempat, bunuh kebiasaan gengsi

Penampilan memang kadang menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Akibatnya, pola pikir ini memengaruhi Anda untuk membeli barang bermerek dan mahal demi menunjang penampilan. Jangan segan melepas gengsi itu dan membiasakan hidup sederhana.

Related