Tokopedia menggelar program pelatihan digital atau Digital Entrepreneurship Academy (DEA) bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Program ini bertujuan untuk membantu para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam bertransformasi ke dunia digital.
“Transformasi ekonomi Indonesia berjalan pesar sejak beberapa tahun terakhir. Targetnya untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi global pada 2030, maka Indonesia harus berfokus pada teknologi dan digitalisasi,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemkominfo RI Basuki Y. Iskandar.
Basuki menambahkan, perusahaan teknologi seperti Tokopedia dapat mengakselerasi perwujudan visi dan misi Indonesia untuk menjadi poros kekuatan dunia dan mendukung prioritas pemerintah yaitu Making Indonesia 4.0.
Astri Wahyuni, Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia mengatakan, untuk merealisasikan harapan pemerintah tersebut, Tokopedia akan berkolaborasi dengan berbagai mitra strategis untuk pemberdayaan UKM melalui teknologi, serta meningkatkan SDM yang unggul.
“Tokopedia sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan pemerintah melalui program DEA. Ini sejalan komitmen perusahaan untuk membantu pelaku UKM tetap beroperasi walau ditengah pandemi melalui kanal digital dan memastikan keberadaan lapangan pekerjaan tetap ada,” pungkas Astri.
Pendaftaran DEA dibuka hingga 25 Oktober 2020, sedangkan pelatihannya akan berlangsung pada tanggal 2-13 November 2020. Program ini akan memberikan pelatihan bertema mengembangkan bisnis online sesuai kebutuhan pasar, di mana materi pelatihan akan mencakup strategi sukses bisnis online di marketplace, pemasaran digital 101, dan tips membangun brand yang kuat.
“Berbagai materi edukasi akan disampaikan melalui serangkaian aktivitas virtual, termasuk webinar, belajar mandiri, dan kelas di aplikasi pesan yang dipandung oleh tim Tokopedia,” jelas Astri.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
