Di Indonesia, digitalisasi memiliki peran yang besar dalam mengubah perilaku masyarakat. Berdasarkan World Internet Stats, Indonesia adalah negara dengan peringkat ke lima di dunia dalam hal jumlah pengguna internet. Menurut Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) terdapat 132,7 juta pengguna internet di Indonesia atau sekitar 51,8% dari total penduduk Indonesia. Indonesia diprediksi menjadi pelaku e-commerce terbesar ke-3 di Asia Pasifik pada tahun 2020.
Sadar akan tren digital yang ada, sejak tahun 2016 Zurich Insurance Indonesia telah fokus pada transformasi digital. Komitmen tersebut dapat dilihat pada empat platform digital yang telah dihadirkan. Pertama, Zurich Insurance Platform (ZIP), yaitu aplikasi khusus bagi agen Zurich Indonesia untuk mempermudah agen dalam memberikan layanan penawaran pembelian produk asuransi kendaraan bermotor kepada calon nasabah. Kedua, Zurich Click (Z-Click), platform untuk melakukan pembelian asuransi perjalanan secara online. Ketiga, eClaim portal online Zurich yang memungkinkan nasabah mengajukan klaim asuransi dalam satu klik. Keempat, Z-Alert, yaitu aplikasi tanggap bencana yang memberikan peringatan dinitentang potensi risiko dan bencana yang ada di sekitar.
“Digitalisasi telah mengubah cara orang berinteraksi, mengakses informasi dan bertransaksi. Bagi industri asuransi, digitalisasi tidak hanya mengubah strategi perusahaan dalam menjalankan bisnisnya akan tetapi juga pada ekspektasi nasabah terhadap akses layanan,” ungkap Philippe Danielski, Presiden Direktur PT Zurich Insurance Indonesia.
Phillipe menambahkan bahwa inovasi, kecepatan, kemudahan, aksesibilitas, serta transparansi informasi telah menjadi sebuah kebutuhan di kalangan masyarakat. Calon nasabah saat ini cenderung lebih suka mencari informasi secara mandiri sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli sebuah produk. Karenanya ia menilai penting bagi pelaku industri untuk mampu memfasilitasi kebutuhan ini.
Sementara itu dalam momentum yang bersamaan, Dian Wibowo selaku Chief Operating Officer PT Zurich Insurance Indonesia menilai bahwa melalui empat platform digital yang disajikan oleh Zurich Indonesia, nasabah dapat mengakses layanan asuransi Zurich Indonesia dengan lebih mudah dari komputer atau smartphone. Mulai dari pembelian produk, pengajuan klaim, hingga informasi mengenai potensi risiko yang ada.
“Kanal digital belum dimanfaatkan secara maksimal di industri asuransi. Tidak dapat dipungkiri digital merupakan salah satu kanal strategis yang dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat jika bisa dipergunakan dengan baik. Karenanya kami berupaya memberikan masyarakat pengalaman digital yang benar-benar relevan dengan kebutuhan mereka,” imbuh Dian.
Phillipe melihat bahwa dengan platform digital, Zurich Indonesia akan terus berupaya untuk memberikan nilai tambah bagi para nasabahnya. Melalui platform yang sama, nasabah diharapkan akan dapat mengakses layanan dengan lebih mudah, cepat dan nyaman. “Ke depannya, kami akan terus berusaha untuk meningkatkan layanan yang sudah ada,” tandas Philippe.