Traveloka Epic Sale: Wisnus Mulai Yakin Berwisata di Dalam Negeri
Traveloka kembali menggelar program Epic Sale pada periode 5 Oktober hingga 11 Oktober 2021. Menjadi seri kelima, Traveloka Epic Sale kali ini membawa optimisme yang lebih besar. Optimisme ini tumbuh seiring dengan kepercayaan diri masyarakat Indonesia yang mulai yakin untuk melakukan perjalanan wisata.
“Kami melihat masyrakat mulai merencakanan perjalanan akhir tahun. Mereka mulai yakin untuk melakukan perjalanan menggunakan pesawat di dalam negeri, dan menginap di hotel di luar kota tempat mereka berdomisili,” ujar Shirley Lesmana, VP of Brand and Marketing Traveloka pada acara konferensi pers virtual, Senin (4/10/2021).
Kepercayaan diri dari masyarakat ini tak lepas dari semakin meratanya program vaksinasi di Tanah Air. Memaksimalkan tren tersebut, Traveloka Epic Sale menawarkan potongan harga hingga 80%. Perusahaan pun menggandeng 84 ribu mitra, di bidang akomodasi, transportasi, restoran, atraksi, hingga produk gaya hidup seperti salon, layanan kecantikan, taman bermain, dan layanan keuangan, termasuk para UKM.
“Kami melihat inovasi dan kolaborasi merupakan faktor krusial untuk mendukung seluruh ekosistem di sektor pariwisata agar dapat terus tumbuh,” ujar Co-founder Traveloka Albert.
Dengan mengedepankan pemanfaatan teknologi, Epic Sale kali ini menghadirkan livestream, referral coupon, hingga virtual bazaar yang semakin memudahkan para mitra untuk menjangkau konsumen dan mempromosikan produk maupun layanannya. Perusahaan pun optimistis dapat mendulang permintaan konsumen yang tinggi.
Tak kalah penting, program EPIC Sale juga mengutamakan penerapan safe travel dengan menekankan protokol kesehatan berbasis CHSE yang ketat. Untuk itu, fitur Traveloka Clean Partners juga dihadirkan yang memungkinkan konsumen untuk secara mudah mengidentifikasi para mitra yang telah menerapkan protokol CHSE maupun mitra yang telah mendapatkan sertifikat CHSE dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf).
“Selain mendukung gerakan #DiIndonesiaAja, saya berharap program ini akan menggerakkan ekonomi, membuka lapangan kerja seluas-luasnya sehingga mampu menyejahterakan masyarakat. Selain itu, program ini juga sejalan dengan tiga strategi kami, yakni Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), dan Gaspol (Garap Semua Potensi Lapangan Kerja) yang diharapkan mampu membangkitkan kembali sektor parekraf di Tanah Air,” ujar Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Bawa pendekatan gamifikasi
Tak hanya bertabur diskon harga untuk berbagai produk, Traveloka Epic Sale juga membawa pendekatan gamifikasi sebagai alat promosi. Perusahaan menilai pendekatan ini cocok dengan konsumen loyal mereka.
“Sejak 9 tahun, kami menemukan konsumen yang sangat loyal dengan karakter yang eksploratif. Lalu kami menemukan kata kunci berupa engagement dan reward. Dua hal ini kami yakini akan melahirkan kepuasaan pelanggan hingga menjaga loyalitas mereka,” jelas Shirley.
Sebab itu, program gamifikasi seperti program referral code dan Epic Sale Challenge hadir untuk memberikan diskon tambahan. Dengan berbagai strategi yang dikerahkan, Traveloka percaya diri akan diserbu oleh para konsumen yang tengah merencanakan perjalanan wisata hingga akhir tahun 2021.
