Tim Teknologi Informasi (TI) perusahaan kini semakin terbebani dengan jumlah solusi keamanan yang dibutuhkan. Hal ini dikarenakan semakin bertambahnya ancaman keamanan pada data. Penelitian internal yang dilakukan Trend Micro menunjukkan bahwa setiap harinya terdapat 350 ribu ancaman keamanan unik terhadap data perusahaan. Hal inilah yang mendorong Trend Micro meluncurkan produk solusi keamanan endpoint Apex One .
“Solusi keamanan terbaru kami memiliki pengembangan teknologi yang dapat menjawab berbagai masalah keamanan endpoint yang dihadapi industri TI saat ini. Melalui proteksi keamanan next-gen yang memiliki proteksi keamanan dengan berbagai macam lapisan yang disederhanakan, Apex One adalah produk yang mengalihkan perusahaan dari sistem tradisional Anti-Virus sebagai solusi keamanan siber,” ujar Laksana Budiwiyono, Country Manager Trend Micro Indonesia pada acara Peluncuran Trend Micro Apex One di La Moda Cafe Plaza Indonesia Rabu (10/04/2019).
Tren Micro Apex One merupakan produk sistem keamanan endpoint berkapabilitas lengkap dengan konsistensi penuh di seluruh platform SaaS dan dapat dijalankan dengan sistem on-premise. Produk ini bersifat lebih sederhana dibanding produk sistem keamanan antivirus pada umumnya. Apex One meningkatkan otomatisasi deteksi dan respons serta memberikan informasi terpadu yang dapat ditindaklanjuti sehingga memaksimalkan keamanan bagi data perusahaan.
Dengan tiga keunggulan produk, yaitu sistem deteksi dan tanggap yang otomatis, sistem peringatan yang tanggap, dan kemampuan pengamanan yang lengkap, Apex One memberikan peluang pertumbuhan bisnis bagi perusahaan.
“Data bertumbuh sangat cepat di era digital ini, berbagai ancaman keamanan seperti malware dan ransomware telah menimbulkan kekhawatiran di berbagai jenis perusahaan. Lebih jauh lagi, kompleksitas yang semakin meningkat di pasar keamanan siber dapat membingungkan pada pembuat keputusan TI. Apex One dapat membantu mengelola, mengamankan dan memberikan model keamanan secara menyeluruh yang berfokus pada kinerja peningkatan keamanan dan perlindungan dengan fleksibilitas tinggi,” tutup Laksana.
Editor: Sigit Kurniawan
