Tumpuk di Tengah, Strategi Waroeng Steak Beri Edukasi lewat Content Marketing
Waroeng Steak menyadari, konten di media sosial yang baik akan memiliki banyak dampak positif baik bagi brand awareness maupun bagi masyarakat. Karenanya, perusahaan kuliner itu pun terus menerapkan strategi content marketing yang menarik dan sangat relate dengan tren yang ada.
Dian, Customer Relation Lead PT Waroeng Steak Indonesia mengatakan, salah satu edukasi yang sempat disajikan oleh Waroeng Steak adalah edukasi soal kebiasaan yang baik setelah makan di satu restoran.
Lewat konten edukasi yang disebut dengan tumpuk tengah, perusahaan ingin mengajak masyarakat agar selalu merapikan piring atau peralatan makan. Lewat content marketing, perusahaan ingin menganjurkan agar setiap konsumen yang akan beranjak dari meja bisa menumpuk seluruh peralatan makan di bagian tengah meja.
BACA JUGA: Content Marketing vs Advertising, Apa Sih Bedanya?
Dengan kebiasaan sederhana ini, maka hal ini akan memberikan banyak dampak positif baik bagi pegawai restoran maupun bagi konsumen itu sendiri.
Bagi konsumen, kebiasaan ini membuat proses clean up meja menjadi lebih cepat. Sehingga, saat antrian waiting list cukup panjang, maka konsumen bisa lebih cepat untuk segera mendapat meja.
Tak hanya itu, dengan membantu melakukan tumpuk tengah, maka hal ini bisa meminimalisir adanya barang konsumen yang tertinggal. Karena, dengan tumpuk tengah, maka meja akan terlihat lebih rapi dan membuat konsumen lebih mudah memastikan bahwa tak ada barang yang tertinggal di meja.
Di satu sisi, kebiasaan tumpuk tengah juga membuat pegawai restoran merasa dimudahkan dalam melakukakan proses pembersihan meja. Sudut pandang inilah yang kemudian dijadikan konten oleh Waroeng Steak.
Video singkat yang diunggah di akun Instagram Waroeng Steak itu pun mendapat respons yang sangat positif dari netizen.
“Kami senang melihat antusiasme positif terhadap konten edukasi tumpuk tengah. Kami percaya, melalui langkah sederhana ini akan mempermudah serta mempercepat pekerjaan crew dan menciptakan kenyamanan bersama,” kata Dian dalam keterangan pers kepada Marketeers, Kamis (23/5/2024).
BACA JUGA: Waroeng Steak & Shake Pimpin Mind Share Konsumen Soal Steak Halal
Konten yang sekaligus hadir untuk mendongkrak brand awareness ini sendiri telah diunggah pada Maret 2024. Kini, konten itu telah mengantongi 10 juta views. Konten ini pun mengantongi respon positif lewat lebih dari 11 ribu komentar.
Video dengan durasi sekitar 10 detik itu sendiri merupakan video yang menggambarkan seorang pegawai restoran yang sedang membersihkan meja. Pegawai itu terlihat sangat bahagia karena konsumen yang sempat menempati meja itu telah meletakkan seluruh perlengkapan makan di bagian tengah meja.
Ia menekankan, video singkat di Instagram ini bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga merupakan sumber edukasi khususnya pelanggan tentang pentingnya kebiasaan setelah makan dan juga tentang budaya makan yang baik.
Respon positif dari pelanggan menunjukkan bahwa video ini berhasil mencapai tujuannya untuk menginspirasi pelanggan untuk mengadopsi praktik yang sama. “Respon positif dari pelanggan menunjukkan bahwa video ini berhasil mencapai tujuannya untuk menginspirasi pelanggan untuk mengadopsi praktik yang sama,” kata dia.