Elevator pitch juga biasa disebut elevator speech yang berarti sinopsis singkat tentang latar belakang, pengalaman, dan tujuan Anda. Elevator speech ini diumpamakan selayaknya Anda harus mempresentasikan diri sebaik mungkin dalam waktu yang sangat singkat ketika Anda berada di elevator bersama atasan Anda.
Hal ini dikarenakan orang-orang yang dianggap penting tersebut hanya memiliki waktu yang begitu singkat dan ketika Anda mendapatkan kesempatan bersama mereka dalam waktu pendek, Anda harus bisa menunjukkan siapa diri Anda.
Jika elevator pitch dapat Anda lakukan dengan baik, maka Anda dapat memperkenalkan diri, baik untuk tujuan karier dan koneksi bisnis dengan cara yang menarik dan selalu diingat oleh lawan bicara Anda.
Untuk penjelasan lebih lanjut, Marketeers telah merangkum dari beberapa sumber mengenai elevator pitch. Simak penjelasannya berikut ini.
Apa yang dimaksud dengan Elevator Pitch?
Melansir dari Center for Career Development Princeton University menyebutkan bahwa elevator pitch adalah penjelasan singkat (pikirkan 30 detik) untuk memperkenalkan diri, menyampaikan kualitas dan kompetensi diri Anda, serta menjalin hubungan dengan seseorang.
Menurut The Balance Money, elevator pitch adalah cara untuk membagikan keahlian dan kredensial Anda dengan cepat dan efektif kepada orang yang tidak mengenali Anda.
Sedangkan menurut Investopedia, elevator pitch ini bisa digunakan juga untuk menjelaskan produk, layanan, dan proyek tertentu. Umumnya berdurasi 30 hingga 60 detik saja. Begitu cepat bukan?
BACA JUGA: SMART Goals: Strategi Efektif Capai Target dan Tujuan Karier
Kapan dan Bagaimana melakukan Elevator Pitch?
Jika Anda ingin melamar pekerjaan, Anda bisa menggunakan elevator pitch pada saat mengikuti job fair atau career expo. Lakukan dengan baik untuk memperkenalkan diri Anda secara menarik kepada recruiter.
Anda juga bisa melakukannya pada saat melakukan networking di berbagai acara dan konferensi. Anda juga dapat mempromosikan dan menawarkan produk atau bisnis Anda pada investor. Bahkan Anda bisa memperkenalkan diri Anda pada manajer Anda ketika Anda sedang dalam lift yang sama.
Tips melakukan Elevator Pitch
1. Lakukan dengan singkat
Anda perlu ingat bahwa Anda hanya memiliki waktu maksimal 30-60 detik saja. Anda tidak perlu menceritakan keseluruhan pembicaraan yang ingin Anda sampaikan.
Buat pitch Anda sesingkat mungkin dan mudah dipahami mengenai siapa diri Anda dan apa yang ingin Anda lakukan. Jangan lupa untuk menyebutkan tujuan Anda saat memulai pembicaraan.
2. Jelaskan dengan persuasif dan menarik
Meskipun Anda hanya menyampaikan secara singkat, Anda harus mampu membuat pembicaraan Anda menjadi sangat menarik, baik itu mengenai ide, organisasi, atau kompetensi yang Anda miliki.
Anda juga perlu menunjukkan diri Anda sebagai orang yang positif, menyenangkan, open-minded, dan fleksibel. First impression Anda menjadi sangat penting agar Anda dapat diingat baik oleh lawan bicara Anda.
BACA JUGA: Timeboxing: Pelajari Teknik Manajemen Waktu ala Elon Musk
3. Ceritakan kompetensi Anda
Elevator pitch harus dapat menjelaskan siapa diri Anda beserta kualifikasi dan kompetensi yang Anda miliki. Cobalah untuk berfokus pada nilai yang Anda miliki dan layak untuk Anda tawarkan kepada lawan bicara Anda.
4. Berlatih
Untuk mempresentasikan diri Anda dalam durasi singkat, Anda perlu melatihnya agar tidak gugup atau berbicara terlalu cepat. Bisa jadi Anda juga akan merasa canggung untuk memperkenalkan diri secara personal dengan orang yang Anda idamkan.
Berlatih akan membantu Anda percaya diri pada apa yang ingin Anda sampaikan. Ingat bahwa ‘practice makes perfect’ itu penting untuk Anda lakukan!
5. Siapkan kartu nama dan follow up
Jika Anda memiliki kartu nama, berikan kartu tersebut di akhir pembicaraan agar Anda dapat melanjutkan komunikasi. Jika tidak ada kartu nama, Anda juga bisa membagikan nomor Anda atau menghubungi lawan bicara Anda melalui LinkedIn atau kontaknya secara sopan dan santun.
Demikianlah penjelasan mengenai elevator pitch. Anda bisa melakukannya kapan saja sesuai dengan momen yang Anda hadiri. Jangan lupa untuk mempersiapkan diri Anda di berbagai kesempatan untuk mendapatkan peluang.
Beranilah untuk membuka percakapan dan perkenalkan kualitas diri Anda. Hindari untuk berbicara terlalu cepat, monoton, dan bertele-tele. Berlatih akan membuat elevator pitch Anda menjadi lebih baik dan menarik bagi lawan bicara Anda.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
BACA JUGA: Bangun Lingkungan Kerja yang Efektif dan Kreatif dengan Team Building