Universitas Prasetiya Mulya: Kualitas Bangsa Ditentukan oleh Pembekalan Pendidikan
Siapa saja dapat mencetak sejarah jika sudah diawali dari fondasi, keyakinan, dan usaha yang kuat untuk terus mengembangkan wawasan dan perspektif. Bukan hal yang mustahil pula bila bangsa Indonesia memiliki kesempatan maju yang sama dengan bangsa lain. Seperti yang dikatakan oleh tokoh hebat kita, B.J. Habibie. “Hanya anak bangsa sendirilah yang dapat diandalkan untuk membangun Indonesia. Tidak mungkin kita berharap dari bangsa lain”.
Tentu, upaya ini dimulai dari generasi muda. Mereka harus bermimpi tinggi dan terbuka akan segala akses ilmu dan pengalaman. Momentum inilah yang sangat penting diperhatikan baik oleh orang tua dan institusi pendidikan.
Misalnya di perguruan tinggi. Dunia perkuliahan berkewajiban secara moral dalam mewadahi peserta didiknya agar mendapatkan pendidikan teraktual dan komprehensif. Bukan hanya menyematkan gelar, perkuliahan harus membekali pengetahuan sesuai minat, mengajarkan norma berkehidupan sosial, kesempatan mengecap pengalaman, membuka pola pikir, dan hal-hal yang di kemudian hari mereka hidupi, sehingga siap menghadapi dunia nyata.
Kondisi ini yang menjadi landasan Universitas Prasetiya Mulya membangun komitmennya. Sebagai institusi pendidikan, universitas berkomitmen dan berkontribusi melahirkan generasi muda berkompeten dan mendunia. Hal itu dapat terlihat, salah satunya melalui kurikulum dan metode pembelajaran dalam berbagai bidang bisnis, pariwisata, hukum, teknologi, dan sains di School of Business & Economics dan School of Applied STEM Prasetiya Mulya.
Memiliki 14 program studi di kedua bidang tersebut yang didesain dengan mengikuti perkembangan industri dan berorientasi masa depan. Selain membentuk program studi sesuai kebutuhan zaman, Universitas Prasetiya Mulya terus mengupayakan berbagai kesempatan yang bersifat meningkatkan mutu, seperti meningkatkan metode perkuliahan ke teknologi terkini dan berkolaborasi dengan pihak luar, baik industri, pemerintah, ataupun perguruan tinggi lain.
Hasilnya, belum lama ini pemerintah mengeluarkan program Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) 2021. Mahasiswa terpilih akan mengampu pembelajaran di universitas terkemuka dunia dengan beasiswa penuh selama 1 semester. Delapan dari 20 beasiswa diraih oleh mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya.
Mereka adalah mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis, Adam Azis Berlian (S1 Business 2019), Artstein Dhimathera dan Ferdyanto Tjhai (S1 Business Economics 2018). Kemudian, dari jurusan matematika bisnis, Angelique Allison dan Felicya Irenea Darmawi (S1 Business Mathematics 2019), Christine Olivia dan Vincentius Christopher Calvin (S1 Business Mathematics 2018), serta Zaida Jameela Heinrich dari jurusan S1 Renewable Energy Engineering 2018).
“Pembelajaran di mata kuliah Applied Communications (Universitas Prasetiya Mulya) tentang tulisan akademis dalam Bahasa Inggris sangat mendukung untuk lolos program IISMA,” ujar Felicya yang lolos Study Abroad Program di University of Pennsylvania
Program, fasilitas, dukungan, dan lingkungan yang suportif inilah yang ditemukan dalam keseharian mahasiswa Prasetiya Mulya. Pola pikir dan terbukanya berbagai kesempatan terus diupayakan untuk meningkatkan potensi mereka.
Tak hanya untuk mahasiswa terdaftar, kampus juga membangun komunikasi untuk masyarakat umum. Untuk menyampaikan proses belajar tersebut, kampus akan menghadirkan Online Info Session untuk Program Sarjana pada 11 September 2021 via Zoom Meeting.
Melalui sistem daring, keingintahuan para calon mahasiswa/i atau orang tua akan dilengkapi secara utuh, baik kegiatan akademik dari seluruh program studi, non-akademik, dan berbagai informasi perkuliahan lainnya langsung dari mahasiswa dan dosen Prasetiya Mulya, termasuk informasi pendaftaran.