Untuk Ketiga Kalinya Ubud Royal Weekend Dimulai

marketeers article

Pagelaran Ubud Royal Weekend (URW) 2016 kembali digelar. Tahun ini menandakan ketiga kalinya URW 2016 diselengarakan. Berjalan selama tiga hari penuh, mulai dari 27 Mei hingga 29 Mei. Pembukaan URW 2016 yang berlokasi di Puri Saren Agung, Ubud, turut dihadiri oleh keluarga Puri Ubud dan anggota Asia Marketing Federation.

Ubud merupakan sebuah destinasi wisata di Bali yang berhasil mengemas produknya dengan balutan budaya yang kental Pariwisata Ubud tidaklah dibangun hanya dalam setahun atau dua tahun. Pembangunan serta pemasaran pariwisata Ubud sudah dimulai sejak awal abad 20. Adalah sosok Tjokorda Gde Raka Sukawati dan Tjokorda Gde Agung Sukawati yang menjadi pilar penting dalam pembangunan pariwisata Ubud.

“Ubud adalah contoh sebuah culture industry, semoga semangat Ubud dalam melestarikan budayanya bisa ditiru oleh daerah-daerah lain,” ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam video sambutannya, Jumat (27/5/2016).

Sementara itu menurut Hermawan Kartajaya selaku Founder dan Chairman MarkPlus, Inc. Ubud sejalan dengan visi marketing 3.0. “Ubud berhasil melakukan pemasaran dari hati dan penuh dengan kejujuran,” ujarnya.

Tjokorda Putra Gde Sukawati (Tjok Putra) selaku perwakilan dari Puri Ubud menjabarkan bahwa Ubud bisa dikenal hingga saat ini adalah hasil dari pemasaran selama bertahun-tahun.

“Sebuah budaya itu bisa dikemas menjadi sesuatu yang menarik dan menjadi sebuah potensi,” terang Tjok Putra.

URW 2016 mengangkat tema Entrepreneurship, Culture, dan Tourism. Tiga hal ini merupakan potensi yang bisa digunakan oleh industri pariwisata Indonesia.

Selama tiga hari URW 2016 akan dimeriahkan oleh Andy F Noya, Martha Tilaar, Arief Yahya, dan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah AAGN Puspayoga.

Related

award
SPSAwArDS