PT Likuid Jaya Inovasi, melalui brand Likuid Projects, mendukung gerakan #SupportLocalBrandsID. Gerakan ini digagas oleh TADA. Kampanye ini diimplementasikan dengan menghadirkan beragam voucher belanja dari berbagai merek lokal dari berbagai bidang usaha untuk dibagikan kepada para kolaborator Likuid Projects.
“Di masa krisis ini, kami melihat bahwa merek-merek lokal menjadi salah satu kelompok paling rentan terdampak secara ekonomi. Karenanya, Likuid Projects akan membeli sejumlah voucher belanja yang ada di dalam platform #SupportLocalBrandsID untuk dibagikan kepada kolaborator yang menempatkan pembiayaan di platform Likuid Projects,” jelas Kenneth Tall, CEO and Founder Likuid.
Indeks Keyakinan Konsumen yang dirilis Bank Indonesia pada bulan Februari lalu menunjukkan adanya penurunan sebesar 0,4 poin. Pusat Penelitian Ekonomo LIPI (P2E LIPI) bahkan memproyeksikan bahwa unit usaha makanan dan minukan akan mengalami penurunan setidaknya 27% hingga bulan April.
“Melalui keterlibatan di gerakan ini, Likuid Projects ingin menunjukkan kepedulian kami. Pembelian voucher dapat memberikan tambahan cashflow kepada merek-merek lokal agar mereka bisa bertahan di tengah pandemi,” kata Kenneth.
Ditambahkan, Likuid membeli beberapa voucher dari beberapa merek yang sebelumnya sudah dikurasi. Syaratnya, merek tersebut sudah mendapatkan image baik oleh konsumen. Di antaranya adalah HONU, Puyo, dan Ann’s Bakehouse. Voucher tersebut akan diberikan sebagai keuntungan tambahan kepada kolaborator yang melakukan transaksi pembiayaan perdana di platform Likuid.
Dengan pembelian voucher ini, Likuid tidak hanya membantu merek-merek lokal untuk dapat mempertahankan bisnisnya, tapi juga menjaga loyalitas pengguna platformnya. Dengan demikian, produktivitas berbagai pihak tetap dapat berjalan meskipun terjebak di tengah pembatasan.
Editor: Ramadhan Triwijanarko