Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut B. Pandjaitan menyampaikan urgensi penataan ruang laut. Hal itu perlu ditekankan dalam rangka mendorong Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Ia menjabarkan bahwa dalam mewujudkan kedaulatan dan kejayaan kelautan, perlu adanya rencana tata ruang wilayah nasional terintegrasi berwawasan nusantara.
Menuruntya, optimalisas potensi sumber daya maritim, menjadi poros penting pelayaran dunia, jalur utama telekomunikasi nasional dan global, pusat blue carbon dan energi terbarukan dari laut menjadi aspek penting dalam mewujudkan kedaulatan dan kejayaan maritim Indonesia.
“Indonesia memiliki visi yang besar pada tahun 2045 karena Indonesia ditargetkan dapat keluar menjadi negara berpendapatan tinggi. Namun tidak hanya itu, Indonesia juga berkeinginan untuk menjadi pusat peradaban maritim dunia,” kata Luhut dikutip dari website Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Selasa (19/9/2023).
BACA JUGA: Luhut: Kejelasan Nikel RI pada IRA Diputuskan November 2023
Dalam Marine Spatial Planning and Services (MSPS) Expo 2023, ia menekankan, perspektif perencanaan pembangunan dan penataan ruang nasional mulai dibenahi untuk lebih menyesuaikan diri terhadap karakter bangsa maritim.
Pembenahan itu juga dilakukan untuk menghadirkan kembali cakrawala pandang eksternalitas yang sejalan dengan wawasan geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi Indonesia.
“Dengan modal yang dimiliki dan visi ke depan untuk menjadi pusat peradaban maritim dunia, sudah saatnya kita mengoptimalkan potensi sumber daya kelautan bagi kemakmuran, keberlanjutan, dan kedaulatan. Tidak hanya itu, Indonesia juga harus mampu mewujudkan diri sebagai jalur dan poros penting pelayaran, telekomunikasi dan energi bagi dunia,” ujarnya.
BACA JUGA: Gandeng ZTE, Telkomsel Uji Jaringan 5G di Sektor Maritim
Ia berharap, melalui agenda MSPS Expo 2023 ini, dapat terhimpun sumbangsih pemikiran dan gagasan bagi penyempurnaan formula dan kebijakan penataan ruang wilayah nasional yang terintegrasi. Diharapkan, agenda ini juga mampu menggalang kekuatan baru untuk percepatan pembangunan maritim di Indonesia.
Muhammad Firman Hidayat, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menyampaikan, MSPS Expo 2023 ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk menstimulasi dan menggalang gagasan, respons, dan dukungan yang dibutuhkan dalam mewujudkan pengelolaan ruang laut Indonesia yang lebih baik.
“Semoga kegiatan ini dapat menggali ide, gagasan, dan khazanah pemikiran yang dapat digunakan sebagai alternatif atau solusi implementatif dalam perumusan kebijakan pengelolaan ruang laut. Kegiatan ini juga diharapkan bisa mendorong integrasi tata ruang darat dan laut, merangkul dan memberdayakan stakeholder terkait,” kata Firman.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz