PT MRT Jakarta merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sekaligus menunjuk sosok baru untuk posisi Direktur Utama. Adanya pergantian struktur direksi dalam tubuh MRT Jakarta, berujung pada pengangkatan Mohamad Aprindy sebagai Direktur Utama. Ia menggantikan William Sabandar, yang sebelumnya menjabat posisi tersebut sejak Oktober 2016.
Sebelum ditunjuk sebagai Direktur Utama baru MRT Jakarta, Mohamad Aprindy menduduki posisi sebagai Direktur Teknik dan Pengembangan PT Jakarta Propertindo. Dalam waktu bersamaan, dia juga menjabat sebagai Komisaris Utama LRT Jakarta. Pengalaman lain yang dimiliki oleh Aprindy, salah satunya pernah memegang jabatan sebagai Direktur Strategi Korporasi dan Human Capital Management PT Pembangunan Perumahan (Persero).
Berdasarkan RUPS Sirkuler dan penunjukan Direktur Utama pada Jumat (22/7/2022), MRT Jakarta juga mengumumkan susunan direksi terbarunya. Dilansir oleh Marketeers dari laman resminya, posisi lain dalam direksi MRT Jakarta dijabat oleh Silvia Halim (sebagai Direktur Konstruksi), Muhammad Effendi (Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi), Farchad Mahfud (Direktur Pengembangan Bisnis), dan Roy Rahendra (Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi).
Langkah pengangkatan Mohamad Aprindy sebagai Direktur Utama baru MRT Jakarta, diperkirakan selaras dengan upaya pengembangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta itu. Misi peningkatan sarana dan jangkauan transportasi umum, termasuk MRT, bagi masyarakat Ibu Kota juga ditawarkan Gubernur Anies Baswedan ke sejumlah pihak.
Contoh terbaru dukungan yang didapatkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta atas proyek transportasi umum ini, datang dari Bank Investasi Eropa (EIB). Dukungan itu ditunjukkan dengan kunjungan langsung Duta Besar Uni Eropa Vincent Piket dan Wakil Presiden EIB Kris Peeters menuju Stasiun MRT Bundaran HI, pada Selasa (19/7/2022) lalu.
“Dua bulan lalu saya membahas tentang investasi untuk pengembangan transportasi umum di Jakarta dengan Wakil Presiden EIB yang berkantor di Luksemburg. Hari ini beliau membalas kunjungan tersebut. Sesudahnya kami rapat terkait rencana pembiayaan MRT Jakarta fase-fase berikutnya dan sesudah itu mencoba naik MRT,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mengenai kunjungan tersebut.
Kesempatan itu juga menjadi kiprah terakhir William Sabandar, yang turut mendampingi Anies sebagai Direktur Utama MRT Jakarta, sebelum digantikan sosok baru yakni Mohamad Aprindy. William berkesempatan menunjukkan fasilitas serta sarana pendukung stasiun MRT Jakarta, termasuk sejumlah gerai yang ditempati pelaku usaha kecil menengah (UKM).
Editor: Ranto Rajagukguk
