AirAsia memulai pelayanan penerbangan rute internasional Bali-Perth melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar sejak 15 Mei 2022. Pembukaan kembali penerbangan internasional menuju wilayah barat Australia itu, diharapkan dapat membawa wisatawan untuk mengunjungi Pulau Dewata usai sempat dihentikan selama dua tahun terakhir.
Penerbangan perdana usai pengaktifan kembali layanan rute Bali-Perth oleh AirAsia dengan kode QZ536 membawa 88 penumpang. Adapun untuk perjalanan sebaliknya dari Perth, pesawat Airbus A320 dengan kode penerbangan QZ537 diisi oleh 142 orang yang mayoritas berkebangsaan Australia. Dalam merayakan momentum ini, penumpang juga mendapatkan cendera mata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia.
Kemenparekraf menyebut akses perjalanan rute Bali-Perth yang dioperasikan AirAsia ini dapat menampung antusiasme tinggi wisatawan asing asal Australia. Peningkatan kapasitas tempat duduk secara simultan diharapkan mendorong kebangkitan ekonomi nasional, sekaligus membuka peluang usaha dan lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Kami bergembira karena jumlah pemesanan pada rute ini terus menunjukkan tren peningkatan, yang diperkirakan akan terus tumbuh mendekati puncak libur musim dingin dalam beberapa pekan ke depan. Oleh karenanya, kami bertahap menambah frekuensi penerbangan di rute ini menyamai momentum sebelum pandemi,” kata Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine, dalam keterangan resminya.
Veranita menambahkan, pihaknya menyiapkan penawaran bernilai lebih kepada penumpang asal Perth, dalam bentuk paket tiket dan hotel melalui airasia SuperApp atau laman resmi maskapai. Promo ini diberikan karena maskapai penerbangan berbiaya hemat itu melihat antusiasme dan kecintaan warga Australia Barat terhadap Bali.
AirAsia menjalankan rute penerbangan dari Denpasar menuju Perth serta sebaliknya sebanyak empat kali sepekan sejak Mei 2022 ini. Jumlah tersebut akan bertambah menjadi tujuh kali sepekan mulai Juni 2022 mendatang, seperti disampaikan melalui laman resmi maskapai. Selain terbang ke Perth, AirAsia juga membuka layanan menuju sejumlah destinasi internasional lain dari Bali yakni Singapura, Bangkok, dan Kuala Lumpur.
Untuk saat ini penumpang penerbangan AirAsia rute Bali-Perth dimohon untuk memerhatikan persyaratan terkini sebelum melakukan perjalanan. Salah satunya keharusan mengisi Digital Passenger Declaration saat menuju Australia. Begitu juga dengan syarat menyertakan hasil tes PCR yang diambil maksimal 2×24 jam sebelum terbang dan memasuki wilayah Indonesia.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz