Terkenal sebagai produsen smartphone entry-medium level, vivo mulai menjajal perluasan pasar ke premium level. Sesuai dengan sasarannya, merek asal China ini menjanjikan vitur yang semakin canggih dengan pembaruan-pembaruan yang belum pernah ada sebelumnya. Terutama pada fitur andalannya, smartphone photography.
vivo menjajal pasar smartphone premium level di Indonesia dengan meluncurkan vivo X50 Series. Produk ini dibanderol mulai dari harga Rp 8 juta.
Edy Kusuma, Senior Brand Director vivo Indonesia mengatakan bahwa keunikan pasar smartphone level tingkat lanjut ini selalu menarik untuk dieksplor. Terutama jika melihat dari demand pasar yang selalu menuntut inovasi.
“Seri ini menjadi langkah vivo untuk memperlihatkan fitur dan inovasi, terutama dalam sektor kamera,” kata Edy.
Dalam peluncuran seri terbaru ini, vivo mengusung klaim flagship photography. vivo X50 Series digadang-gadang sebagai smartphone dengan teknologi Gimbal Stabilization pertama yang dihadirkan oleh vivo Indonesia. Teknologi ini disematkan pada kamera utama yang berfungsi untuk menyempurnakan optical image stabilization, Sehingga, gambar yang dihasilkan lebih baik walaupun diambil dalam keadaan bergerak.
“Minat konsumen terhadap smartphone photography semakin tinggi. Mereka biasanya menggunakan alat tambahan untuk menyempurnakan hasil fotonya. Namun dengan teknologi ini, vivo memangkas kebutuhan tersebut sehingga proses pengambilan gambar bisa lebih efisien,” jelas Product Manager vivo Indonesia, Hadie Mandala.
Jelang peluncurkannya, vivo secara resmi membukan blind pre-order melalui kanal e-commerce resmi di Blibli,com pada 7-15 Juli 2020. Edy menambahkan, penjualan lebih awal ini memiliki keuntungan seperti down payment Rp 500 ribu hingga bonus TWS Neo dan Speaker Pintar Google Nest mini 2.
“Peluncuran ponsel secara fisik masih menunggu momentum yang tepat. Yang pasti, hadirnya vivo di jajaran smartphone premium level mengartikan bahwa kami siap menghadirkan inovasi dan meningkatkan pengalaman teknologi untuk konsumen,” tutup Edy.
Editor: Ramadhan Triwijanarko