PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk memutuskan untuk menerapkan strategi perubahan dalam ‘All New Transformation’. Keputusan tersebut lantaran bercermin dari kondisi saat ini serta tantangan dan peluang ke depan.
“All New Transformation ini dapat menciptakan nilai tambah dari fundamental perusahaan,” kata Asep Mudzakir, Director of Finance & Risk Management Waskita Beton dalam keterangannya di Jakarta, Senin (17/9/2022).
BACA JUGA: Percepat Proyek Tol, Waskita Karya Gunakan Dana PMN dan KMK
Dia menambahkan hal ini merupakan salah satu strategi kunci perusahaan, di samping peningkatan kualitas dan optimalisasi cost, peningkatan Good Corporate Governance (GCG) dan manajemen risiko, dan pengelolaan keuangan optimal. Perseroan juga mengukuhkan visi baru perusahaan menjadi partner terpercaya dalam industri beton terintegrasi, konstruksi, dan modular di Indonesia.
Untuk itu ada tiga pilar utama yang menjadi kunci, yaitu operational excellence, business nourishment, dan technology and digitalization, dengan menerapkan prinsip governance risk compliance, performance mechanism serta penerapan core value AKHLAK. Dalam operational excellence, perusahaan berfokus pada membangun kembali kekuatan perusahaan melalui peningkatan kemampuan internal sebagai bentuk fundamental bisnis yang kokoh ke depan.
BACA JUGA: Waskita Karya Kebut Proyek Tol Bocimi dan Cimanggis-Cibitung
“Pilar kedua, business nourishment, Waskita Beton ingin menciptakan kemampuan daya saing pasar, bekerja sama dengan mitra untuk menciptakan kemampuan dalam upaya optimalisasi utilisasi aset, dan brand intelligence dengan meningkatkan citra perusahaan,” uja Asep.
Pilar ketiga technology & digitalization, yang mana perusahaan akan mengembangkan aplikasi pengelolaan data yang terintegrasi, product newness, dan digitalisasi. Salah satunya Waskita Beton juga akan segera meluncurkan sebuah platform pemasaran digital dalam wujud e-commerce.
Implementasi Program All New Transformation Waskita Beton diharapkan dapat menunjukkan hasil positif yang tercermin pada kinerja perusahaan. Manajemen Waskita Beton menargetkan rata-rata pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 15%-17% per tahun selama lima tahun ke depan.
“Berbagai program transformasi ini dijalankan tentunya mengutamakan prinsip GRC (Governance, Risk, & Compliance) serta berlandaskan pada budaya AKHLAK perusahaan,” ucap Asep.