Waze Semakin Mudahkan Kota-Kota Analisis Data Lalu Lintas

marketeers article

Waze mengumumkan Waze for Cities Data telah tersedia di platform Google Cloud yang siap untuk dianalisis. Program ini memperkenankan lebih dari 1.000 mitra global mengakses data kemacetan Waze For Cities dengan lancar, untuk meninjau dan menganalisis pola transportasi, serta membuat visualisasi menggunakan fitur di Google Cloud.

Waze for Cities Data, sebelumnya dikenal sebagai Connected Citizens Program, diluncurkan pada Oktober 2014 dengan sepuluh mitra kota dan telah berkembang menjadi lebih dari 1.000 mitra di seluruh dunia.

Program kolaboratif gratis ini memanfaatkan teknologi seluler dan crowdsourced data lalu lintas untuk memberdayakan kota dan responden pertama guna meningkatkan infrastruktur kota yang sudah ada.

“Kota-kota memiliki lebih banyak data dari sebelumnya, tetapi mereka menginginkan alat yang lebih baik untuk menganalisis data tersebut yang dapat digunakan untuk memperbaiki navigasi jalanan di berbagai kota-kota,” kata Dani Simons, Head of Public Sector Partnerships Waze.

Dengan ketersediaan Waze Cities Data, mitra Waze for Cities akan mendapatkan akses pada perangkat terbaik di kelasnya, yaitu perangkat penyimpanan data, BigQuery, dan alat visualisasi data oleh Data Studio. Alat-alat ini akan membuat data lebih mudah diinterpretasikan dan dikomunikasikan kepada masyarakat awam.

Di Indonesia, Waze bekerja sama dengan Jakarta Smart City, salah satu program yang didirikan oleh Pemerintah Jakarta untuk membantu pemeritah setempat mengoptimalkan pelayanan publik dan memberikan solusi terhadap masalah utama yang dihadapi Jakarta, salah satunya kemacetan.

Waze For Cities Data sangat berguna bagi evaluasi transportasi kami saat ini, membantu kami menghasilkan solusi yang lebih baik untuk masalah lalu lintas utama di Jakarta. Informasi yang sering dibagikan oleh Waze membantu kami dalam menganalisis lalu lintas atau sekadar mengidentifikasi hasil peraturan baru untuk pengurangan kemacetan, seperti efek MRT dan kebijakan ganjil/genap,” kata Juan Intan Kanggrawan, Head of Data Analytics, Jakarta Smart City.

Sejak 2016, Waze telah mendukung Jakarta Smart City dalam menyediakan pembaruan data terkini lalu lintas kota dan pola mobilitas perkotaan, sehingga informasi tersebut digunakan sebagai salah satu metode pembelajaran agar tetap dinamis.

Editor: Sigit Kurniawan

Related