Digitalisasi banyak dilakukan oleh para pelaku bisnis demi memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin melek teknologi. Hal ini menyebabkan berbagai layanan hanya berfokus pada demand yang dilakukan konsumen dan memaksa pelaku bisnis harus melakukan digitalisasi secara mandiri.
Melihat hal ini, Youtap Indonesia mengumumkan kehadirannya pada Selasa (18/2/2020). Youtap merupakan platform layanan teknologi dan inovasi untuk mendukung efisiensi, efektivitas, dan produktivitas operasional. Selain itu, perusahaan juga melayani pengembangan bisnis bagi para pelaku usaha digital. Memperkuat hal ini, Youtap menargetkan usaha besar seperti korporasi dan merchant UKM sebagai pasarnya.
“Dalam lima tahun ke depan, pertumbuhan ekonomi nasional diprediksi akan ditopang oleh ekonomi digital. Tidak heran jika pemerintah dan pelaku industri saat ini berlomba-lomba memberdayakan sektor usaha melalui transformasi digital,” kata Herman Suharto, Chief Executive Officer Youtap Indonesia.
Dalam proses transformasinya, tentu pelaku industri akan mengalami kendala. Misalnya dalam integrasi bisnis antara konvensional ke digital. Herman mengungkapkan, di sisi inilah Youtap berusaha untuk masuk dan menawarkan solusi bisnis digital dengan teknologi yang terintegrasi. Youtap juga menawarkan edukasi mengenai inklusi dan literasi keuangan bagi pelaku usaha kecil.
Proses kerja Youtap didukung dengan ragam layanan. Mulai dari teknologi penerimaan pembayaran tunai dan non-tunai, layanan kasir, pengelolaan inventori, laporan dan analisa penjualan, customer loyalty, hingga insights.
“Saat pencatatan transaksi, Youtap akan menyertakan informasi detail seperti jumlah transaksi, waktu, produk, dan layanan yang paling diminati. Catatan transaksi ini akan menjadi data digital untuk merekomendasikan strategi bisnis ke depan bagi pelaku usaha,” jelas Herman.
Lebih lanjut, Youtap juga melakukan pendampingan kepada merchant dalam menggunakan teknologi bisnis digital. Hal ini akan mendorong pelaku usaha untuk meningkatkan pemahaman bisnis yang lebih baik.
Sebagai langkah awal, Youtap yang lahir berkat kerja sama antara Salim Group dan Youtap Global ini menggandeng McDonald’s, LinkAja, DANA, dan ShopeePay. Platform layanan ini juga tengah diujicoba oleh sejumlah pelaku usaha atau merchant UKM dari skala besar hingga skala mikro.
“Ke depannya, kami menargetkan untuk terus berinovasi dan menggandeng lebih banyak mitra agar mampu menjawab kebutuhan pelaku bisnis di Indonesia,” tutup Herman.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
