Subway baru saja meresmikan restoran ke-26 mereka di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Berlokasi di Pintu 13 Keberangkatan Domestik, restoran ini menargetkan konsumen yang akan bepergian dan membutuhkan makanan yang mudah disantap serta segar.
Karena itu, Subway mempersiapkan menu-menu andalan mereka, mulai dari sandwich, wrap, hingga salad.
“Kami yakin pembukaan restoran di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta ini akan sangat bermanfaat. Terlebih lagi, situasi sudah berangsur pulih dan rute perjalanan atau penerbangan juga bertahap kembali normal,” kata Anthony Cottan, Presiden Direktur PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MBA).
Subway mengklaim mendapatkan respons positif melalui pembukaan restoran ini. Tidak hanya para penumpang pesawat saja tetapi juga karyawan bandara antusias untuk merasakan makanan dari restoran yang identik dengan warna kuning dan hijau itu.
Dalam beberapa waktu terakhir, MBA secara agresif membuka gerai-gerai baru di berbagai lokasi. Masing-masing di Menara Cakrawala, Paus Rawamangun, Jatiwaringin, dan Kota Wisata Cibubur.
“Dengan penambahan di lokasi baru ini, kami dapat menjangkau lebih banyak penggemar Subway di Indonesia,” ujar Anthony.
Sebagai salah satu merek yang ikonis dari MAP Boga, mereka berusaha membawa pengalaman sama bahkan ketika makanan tersebut dibawa pulang untuk dikonsumsi di rumah. Subway berusaha memastikan bahan yang digunakan selalu segar.
Tidak hanya tren, MBA ingin merek mereka terus menjadi pilihan konsumen dengan ragam rasa yang lezat dan baik serta pengalaman makan menyenangkan, terlepas dari titel makanan cepat saji.
Tidak ada menu tambahan di restoran terbaru Subway ini. Namun, di Terminal 3 Bandara, mereka menambahkan opsi grab-and-go untuk memudahkan konsumen yang jadwal terbangnya sudah dekat.
“Kami menghadirkan empat pilihan menu yang menjadi favorit pelanggan yakni Italian BMT, Spicy Italian, Roast Beef, dan Chicken Slice. Keempatnya sangat mudah disantap dan mengenyangkan,” ucap Silvia Muryadi, Head of Marketing Subway Indonesia.
Subway di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta ini sudah melayani tamu mulai dari pukul lima pagi hingga sembilan malam. Desain ruang yang fleksibel membuat restoran ini ideal berada di bandara.
Editor: Ranto Rajagukguk