Kondisi pandemi yang berangsur membaik membuat kegiatan bisnis serta sekolah mulai kembali dilakukan secara offline. Hal tersebut berpengaruh pada kebutuhan hunian sewa yang semakin meningkat. Seiring dengan kenaikan kebutuhan hunian, platform aplikasi pencari kos Mamikos mencatatkan kenaikan permintaan sewa kamar kos pada kuartal I-2022.
Pada kuartal pertama tahun 2022, Mamikos mengalami peningkatan permintaan sewa kamar lebih dari 125%. Peningkatan tersebut dilihat dari lima juta pesan yang masuk melalui platform Mamikos dengan tujuh juta pencari setiap bulannya.
“Kondisi pandemi yang berangsur membaik serta peningkatan kebutuhan hunian sewa berkontribusi positif terhadap kinerja bisnis Mamikos. Kami juga melihat tren hunian sewa di luar kota-kota besar mengalami peningkatan. Ke depan, Mamikos akan menggaet lebih banyak lagi Mitra Mamikos yang berada di kota-kota tersebut,” jelas Maria Regina Anggit, Co-founder dan CEO Mamikos dalam siaran tertulis Mamikos.
Dalam bisnisnya, Mamikos menghadirkan kemudahan penyewaan hunian kepada konsumen melalui beberapa kategori kos seperti Singgahsini, Apik, Kos Andalan dan kos reguler. Kategori Singgahsini dan Apik merupakan kos yang dikelola langsung oleh Mamikos dengan standar eksklusif yang mengedepankan kenyamanan dan keamanan seperti, listing info, perjanjian sewa dan fasilitas penunjang.
Untuk kategori Kos Andalan tidak dikelola oleh Mamikos melainkan dikelola oleh Mitra Mamikos. Namun, Mamikos memastikan bahwa informasi yang diberikan oleh Mitra atas listing-an adalah valid, lengkap serta selalu diperbaharui.
Saat ini, jumlah hunian kos Mamikos telah berjumlah 200 ribu properti dengan 3 juta kamar yang tersebar di 150 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Mamikos menghadirkan proses pengajuan sewa dan pembayaraan yang terjamin melalui platform Mamikos. Tidak hanya itu, Mamikos juga menghadrikan berbagai fitur yang memudahkan pencarian kosan seperti booking langsung, virtual tour, serta kemudahan pembayaran secara cashless.
“Mamikos akan terus melakukan upaya agar geliat bisnis kos dapat berkembang dengan berfokus pada solusi kemudahan dan kenyamanan, baik bagi pemilik maupun penyewa kos. Kami harap lewat berbagai upaya yang dilakukan, dapat berdampak positif bagi pemilik dan penyewa kos,” pungkas Maria.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz