Kepiawaian menangkap peluang menjadi kompetensi yang harus dimiliki oleh brand di tengah pasar yang kian kompetitif. Ini pula yang dilakukan oleh Tata Motors ketika melihat gencarnya pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia belakangan ini.
Bagi pabrikan asal India ini, pembangunan infrastruktur tentunya membutuhkan dukungan kendaraan operasional yang mumpuni. Di sinilah, Tata memperkenalkan satu kendaraan untuk tugas berat berupa truk tipe tripper, Tata Prima LX 2528 K.
“Seiring makin baiknya harga komoditas di Indonesia serta meningkatnya proyek infrastruktur, kami berani memperkenalkan truk ini. Ketangguhannya menghadapi medan off-road ekstrem di area pertambangan sudah kami uji lebih dari 2,5 tahun dan hasilnya memuaskan,” ujar Biswadev Sengupta, Presiden Direktur PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) dalam ajang GAIKINDO Indonesia International Motor Show (GIIAS) di Serpong, Banten, Kamis (10/8/2017).
Truk tersebut dirancang cocok untuk segmen heavy duty dan cocok digunakan di area pertambangan dan pembangunan infrastruktur lainnya.
Tata Prima LX 2528.K Cabin Chassis dibanderol dengan harge Rp 802.391.147 (OTR) dan Tata Prima LX2528.K Dump Truck Full Karoseri Rp 992.500.000 (OTR). “Kami optimistis, truk ini akan banyak diminati tahun-tahun mendatang sering dengan penguatan infrastruktur di Indonesia,” katanya.